Hubungan Pengetahuan Kesehatan Reproduksi Remaja Dengan Perilaku Seks Bebas Di SMPN 47 Samarinda Tahun 2017
Abstract
Abstract
Adolescent is a period of individual life where there is a psychological exploration to find identity. Reproductive health are Physical, mental, and social well-being of the whole on all matters relating to systems and functions, as well as the process of reproduction and not just conditions free of disease or disability.
This research aims to identify the correlation of adolescent knowledge of reproductive health toward free sex behaviour. Colleting data method using questionnairre. Analyzing data using Chi Square Test. Adolescent knowledge of health reproduction are 63 (45,7%) good knowledge about reproduction health, 68 (49,3%) Respondents have enough knowledge and 7 (5%) Respondents have less knowledge. 111 (80,4%) of respondents having risky sexual behavior while 27 (19,6%) of respondents have unprotected sex behavior. Test analysis obtained p value (p value) 0,044 <alpha (0,05 ) it can be concluded that there is a correlation between the level of adolescent knowledge about reproductive health with adolescent free sex behavior. Health agencies can provide counseling to all teenagers about the dangers of free sex and the impact that such behaviors will cause
Keyword : Reproductive health knowledge, Free sex behavior
Abstrak
Remaja merupakan suatu masa kehidupan individu dimana terjadi eksplorasi psikologis untuk menemukan identitas diri. Kesehatan reproduksi adalah kesehatan secara fisik, mental, dan kesejahteraan sosial secara utuh pada semua hal yang berhubungan dengan sistem dan fungsi, serta proses reproduksi dan bukan hanya kondisi yang bebas dari penyakit atau kecacatan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan kesehatan reproduksi remaja usia dini dengan perilaku seks bebas. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 47 Samarinda pada bulan Mei 2017. Pengumpulan data menggunakan metode angket / kuesioner.Teknik analisis data menggunakan analisis bivariat melalui uji statistik Chi Square. Temuan hasil penelitian, yaitu Pengetahuan remaja tentang kesehatan reproduksi terdapat 63 (45,7 %) Responden memiliki pengetahuan yang baik mengenai kesehatan reproduksi, 68 (49,3 %) Responden memiliki pengetahuan yang cukup dan 7 (5 %) Responden memiliki pengetahuan yang kurang. Sebagian besar responden yakni 111 (80,4 %) berperilaku seks yang beresiko sedangkan 27 (19,6 %) responden berperilaku seks yang tidak beresiko. Hasil analisi uji Chi Square diperoleh nilai p (p value) sebesar 0,044 < alpha (0,05) sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara tingkat pengetahuan remaja tentang kesehatan reproduksi dengan perilaku seks bebas remaja. Instansi kesehatan diharapkan dapat memberikan konseling kepada seluruh remaja tentang bahayanya seks bebas dan dampak yang akan ditimbulkan oleh perilaku tersebut.
Kata Kunci : pengetahuan reproduksi, perilaku seks bebas.